Goresan Pena
Rasa tenang di hidup itu muncul dari berbaik sangkanya kita kepada apa yang sedang kita jalani.
Pikiran buruk membawa keburukan, pikiran baik menghantarkan pada kebaikan.
Selalu berbaik sangka, pun kepada diri sendiri. Jangan pernah merasa tidak bisa, tidak mampu... Jangan, jangan hanya tidak mau berusaha untuk melangkah ke kehidupan yang lebih baik.
Kadang, akupun butuh bahu untuk bersandar, butuh telinga untuk didengarkan, butuh kalimat penenang dan butuh pelukan. Saat semua rasanya tak bisa ku hadapi sendiri. Tapi, aku memilih untuk menegakkan kepala dan meyakinkan diri bahwa semua akan baik-baik saja.
perempuan yang terlihat kuat itu juga manusia biasa. Yang hatinya mudah rapuh, yang air matanya mudah jatuh. Saat ia bercerita tentang lelahnya, bukan berarti ia mengeluh. Ia hanya sedang mengumpulkan energi untuk kembali bangkit dan menjadi tegar
Komentar
Posting Komentar